December 22, 2011

Sterling Melemah, Inggris Catatkan Defisit Terbesar

Kamis, 22 Desember 2011 17.02 WIB
(Vibiznews-Economy) - Mata uang Poundsterling pada perdagangan pair GBP/IDR siang hari ini (22-12) terpantau melemah.

Poundsterling melemah seiring dengan terdapatnya sinyalemen negatif pada ekonomi Inggris ,dengan adanya penurunan kinerja pada perdagangan luar negeri di negara tersebut.

Indikator Current Account dilaporkan mengalami penurunan menjadi -15.2B dimana sebelumnya diperkirakan membaik menjadi -5.6B dari nilai sebelumnya yaitu -7.4B.

National Statistics Inggris mengemukakan dalam laporannya bahwa terjadinya defisit neraca transaksi berjalan pada kurtal III merupakanrekor defisit terbesar.

Defisit perdagangan melebar menjadi - £9.9 milyar GBP dari - £7.2 milyar GBP pada kuartal II.

Analis Vibiz Research dari Vibiz Consulting mengemukakan bahwa Poundsterling Inggris terpantau bergerak melemah sekitar -0.44% terhadap mata uang Rupiah pada perdagangan valuta asing hari ini.

Sementara itu kurs jual Poundsterling dengan rate Bank Indonesia berada pada kisaran Rp. 14286.08 /GBP dan kurs beli sekitar Rp. 14142.36 /GBP. (Indra Yudistira/IYD/vbn)

No comments: