Rupiah Sore Tergerus Tipis Saja 7 Poin

Senin, 22 Agustus 2011 22:50 WIB

(Vibiznews - Economy) - Pada penutupan perdagangan sore hari ini nilai tukar rupiah terhadap dolar AS tampak mengalami kenaikan meskipun tidak terlalu signifikan (22/08). Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada Senin bergerak dalam kondisi yang stabil meski kondisi ekonomi global masih bergejolak. Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS antarbank di Jakarta Senin menguat sebesar tujuh poin menjadi Rp8.533 per dolar AS dibanding hari sebelumnya Rp8.540. Sentimen global akibat penurunan peringkat utang AS dari AAA (triple A) menjadi AA+ (double A plus) masih memicu perekonomian bergejolak, kendati demikian pergerakan rupiah relatif tertahan. Nilai tukar rupiah masih menunjukkan volatilitas dengan rentang yang tidak terlalu lebar atau masih stabil pergerakannya. Hal ini memberikan indikasi tidak terjadi arus pembalikan modal secara signifikan. Dalam lima hari penurunan perdagangan kepemilikan asing di saham turun sebesar 518,8 juta dolar AS, Surat Utang Negara (SUN) turun sebesar Rp6,4 triliun dan di Sertifikat Bank Indonesia (SBI) juga mengalami penurunan. Hal ini didukung oleh volatilitas rupiah yang relatif terbatas, selain itu ditambah dengan imbal hasil obligasi (SUN) yang cenderung masih turun, sebagai indikasi masih tingginya permintaan. Sementara, kurs tengah Bank Indonesia pada Senin ini tercatat mata uang rupiah bergerak naik menjadi Rp8.552 dibanding posisi sebelumnya Rp8.558.Baca Selengkapnya..